Tips dan Cara Cepat Mendapat Penumpang di Uber

Sobat apakah anda seorang supir Uber? Dan permasalahan anda adalah susah mendapatkan penumpang, atau lebih tepatnya ingin cepat mendapatkan penumpang? Kalau iya, maka cocok sekali jika anda membaca artikel ini. Karena saya akan memberikan tips dan cara cepat mendapatkan penumpang di Uber.

Sebelum ke tahap inti, alangkah baiknya anda menyimak dulu apa itu Uber. Tentu agar anda mengetahui asal mula lahirnya transportasi Uber ini. Uber merupakan salah satu transportasi on-demand yang menggunakan aplikasi yang berasal dari San Fransisco.

Berawal dari visinya yang menginginkan akses transportasi yang cepat dalam genggaman tangan, saat ini UBER telah berdiri kokoh selama tujuh tahun dan digunakan di lebih dari 66 negara dan 300 kota yang tersebar di seluruh dunia. Di Indonesia sendiri UBER sudah populer dan telah banyak masyarakat yang mendapatkan manfaatnya.

Lalu kenapa Uber sangat di minati di Indonesia? Karena Uber merupakan salah satu Transportasi yang berbasis online. Cara pemesanannya pun, simple dan tidak ribet. Pengguna hanya bermodal smartphone dan internet sudah bisa menggunakan layanan transportasi umum.

Selain itu, Uber juga bisa dipakai untuk mendapatkan omset besar bagi orang yang bekerja di perusahaan transportasi Online ini. Apakah anda ingin mendapatkan omset besar dan cepat mendapatkan penumpang?

Cara mendapatkan omset besar di Uber

1. Rajin dan tekun, semakin rajin tentunya makin banyak penumpang yang anda dapat

2. Selalu ramah kepada pelanggan

3. Pastikan buat penumpang anda nyaman dan merasa aman

4. Jujur dan tepat waktu

5. Buat mobil anda senyaman mungkin agar pelanggan betah

Potensi besar yang dimiliki Uber

Siapapun dapat menjadi supir UBER, baik bagi anda yang masih mahasiswa, pengusaha, bahkan anda yang belum memiliki pekerjaan sekalipun. Menjadi supir UBER tidak mengharuskan anda memiliki latar belakang pendidikan yang tinggi dan semacamnya. Anda hanya dituntut untuk mempunyai skill mengemudi dan tentunya SIM. Bahkan menjadi supir UBER dapat anda jadikan sebagai penghasilan tambahan anda diluar pekerjaan utama.

Ada tiga golongan calon partner UBER yaitu:

1. Calon supir UBER yang sudah memiliki kendaraan sendiri dan ingin mendaftarkan dirinya sebagai supir UBER.

2. Pemilik kendaraan (mobil) yang ingin bekerja sama dengan UBER dan memperkerjan seorang driver (tidak mengemudikan kendaraannya sendiri)

3. Calon supir UBER yang ingin mendaftar namun tidak memiliki kendaraan.

Untuk masalah penghasilan, pendapatan yang diperoleh setiap supir UBER akan berbeda-beda. Bahkan pengalaman dari beberapa orang yang sudah pernah dan masih bekerja sebagai supir UBER bisa mengantongi rata-rata 6 juta rupiah perbulannya. Namun hal tersebut tergantung rajin atau tidaknya kamu sebagai supir UBER. 

Namun yang sering menjadi hambatan UBER di Indonesia adalah calon supir UBER yang tidak memiliki kendaraan sendiri. Akan tetapi anda tidak perlu khawatir, UBER akan memfasilitasi anda dengan menyewakan mobil-mobil yang bekerja sama dengan UBER sendiri. Tentunya dengan sistem bagi hasil sebagai biaya sewa. UBER juga memberikan program untuk menyicil pembelian smartphone bahkan tidak menutup kemungkinan didepannya UBER akan membuat program untuk menyicil mobil. 

Lalu syarat apa saja yang harus anda penuhi untuk mendaftarkan diri menjadi UBER driver? Syaratnya sangat mudah anda hanya menyiapkan SIM A, KTP, NPWP, dan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK). Setelah mendaftar, anda akan mendapatkan training mengenai penggunaan aplikasi UBER. Dalam waktu 2-3 hari aplikasinya sudah dapat aktif sehingga anda diperbolehkan mencari penumpang. 

Bagaimana mudah bukan? anda pun dapat menentukan sendiri kapan waktu anda bekerja. Bagi anda yang sudah memiliki pekerjaan, anda dapat menjadikan UBER sebagai pekerjaan sampingan untuk menambah penghasilan anda. 

Tweet